KASIH YANG TERCINTA

Maafkan aku jika perasaanku masih terpaut padamu
Dulu ketika Ramadhan tiba,
ku slalu mengingatkanmu agar tak menyia-nyiakan waktu dibulan suci
kenangan tentangmu masih teramat kuat
hingga tanpa terasa mataku basah
saat terpanjat do’aku untuk kebaikan dan kebahagiaanmu
kadang kularut dan tenggelam dalam kesepian
ketika mengenangmu
maafkan aku
aku yakin  kau pun tahu
sebaris coretan masih kutulis untuk mengenangmu
aku pun yakin
jika suatu hari nanti Allah mempertemukan kita lagi

Aku mengenalmu tanpa sengaja
Mencoba akrab denganmu
Menjalani persahabatan yang indah
Saling melengkapi satu dengan yang lainnya
Hingga akhirnya ada sesuatu dintara kita
Rasa yang tak pernah ku duga
Cinta yang akhirnya memutuskan
Bahwa aku dan kamu harus bersatu
Namun luka yang kini menghampiriku
Saat engkau berubah
Engkau yang dulu sesalu berada di sisiku
Kini pergi entah kemana
Kini tak ada lagi persahabatan dan cinta diantara kita
Hanya luka dan air mata yang menemaniku
Disaat aku membutuhkanmu